MEDAN – Bank Indonesia Sumatera Utara (BI Sumut) menggelar kegiatan sosial bertajuk “Operasi Katarak” bekerja sama dengan Dompet Dhuafa Waspada dan Rumah Sakit Mata SMEC Medan.
Program ini bertujuan membantu masyarakat yang membutuhkan penanganan kesehatan mata dengan memfasilitasi operasi katarak gratis bagi mereka yang kurang mampu.
Dari keterangan Deputi Direktur Bank Indonesia Sumatera Utara, Indra Kuspriyadi, ia menerangkan bahwa Bank Indonesia memiliki tiga program utama untuk masyarakat, yaitu pemberdayaan, beasiswa pendidikan, dan program sosial.
“Salah satunya ialah kegiatan operasi katarak hari ini yang merupakan program sosial dari Bank Indonesia. Untuk itu kami berharap semoga program ini dapat membantu para penerima manfaat untuk kembali melihat dengan baik, sehingga dapat beraktivitas dan beribadah dengan lancar,” ujar Indra.
Sementara itu, Direktur Rumah Sakit Mata SMEC Medan, dr Dharmayanti, menegaskan pentingnya program operasi katarak ini bagi masyarakat.
Menurutnya, kasus katarak di Indonesia terus meningkat setiap tahun, namun banyak masyarakat yang masih belum mampu menanggung biaya operasi tersebut.
“Operasi katarak ini sangat tepat dilakukan karena penumpukan kasus katarak masih terjadi, dan kebutuhan masyarakat terhadap operasi ini sangat tinggi. Harapannya, kegiatan seperti ini bisa diadakan lagi dengan berkolaborasi kembali antara Bank Indonesia dan Dompet Dhuafa Waspada,” jelas Dharmayanti.
- Advertisement -
Terkait berjalannya program ini, Manager Dompet Dhuafa Waspada, Halimah Tusa’dyah, menyampaikan bahwa program operasi katarak bukan hanya memberikan bantuan operasi katarak gratis tetapi juga pendampingan.
“Jadi tahapannya kita dampingi selama tiga hari mulai dari hari pertama screening, lalu operasi di hari kedua, dan berikutnya di hari ketiga post control. Kemudian selama satu bulan kedepan pasien pun masih bisa kontrol gratis,” paparnya.
Atas terlaksananya program ini, Halimah mengucapkan terima kasih kepada Bank Indonesia selaku donor dan RS Mata SMEC Medan sebagai mitra pelaksana.
“Alhamdulillah, tadi semua berjalan lancar dengan 25 penerima manfaat. Semoga program ini membawa berkah dan manfaat bagi saudara-saudara kita yang membutuhkan,” ucap Halimah.
Salah satu penerima manfaat program, Sugianto, tak kuasa menahan air mata usai menjalankan operasi.
“Saya tidak menyangka sekarang bisa melihat jelas, kalau dulu satu jengkal saja penglihatan saya sudah berbayang dan hari ini saya bisa melihat,” ungkapnya.
Pria berusia 54 tahun itu pun, juga mengucapkan terima kasih kepada Bank Indonesia.
“Terima kasih Bank Indonesia, begitu juga Dompet Dhuafa dan RS SMEC Medan. Saya merasa beruntung serta bersyukur sekali bisa ikut dalam program ini,” tutupnya.[]