Banda Aceh- Puluhan pendemo yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Pemuda (IMP) Seuramoe Mekah menggelar aksi menuntut pengesahan Anggaran Pendapatan Belanja Aceh (APBA) 2024 di halaman kantor gubernur Aceh, Selasa (5/3/2024).
Puluhan pemuda yang berdemo membawa poster bertuliskan pengesahan APBA, pencopotan Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh dari jabatan dan penolakan Peraturan Gubernur (Pergub) Aceh Nomor 11 Tahun 2024.
Penanggung jawab aksi, Balma Amaldi mengatakan demo tersebut digelar dengan beberapa tuntutan di antaranya pengesahan APBA, pencopotan Sekda Aceh dari jabatan, penolakan Pergub No 11 Tahun 2024 dan pergantian anggota DPRA yang dianggap sebagai dalang dari terhambatnya pengesahan APBA 2024.
“Kami ingin mendesak pemerintah Aceh untuk mengesahkan APBA, kemudian Sekda Aceh selaku Tim Anggaran Pemerintah Aceh (TAPA) tidak becus agar dicopot dari jabatannya. Kemudian legislatif dari DPRA yang kami anggap sebagai dalang juga diganti dengan orang yang lebih layak,” ungkap Balma.
Balma mengatakan demo merupakan representasi suara hati rakyat Aceh yang mengalami berbagai macam kendala dan hambatan selama penundaan pengesahan APBA.
Hal tersebut menurutnya berdampak di segala aspek kehidupan, di antaranya terhambatnya pembangunan, pemeberdayaan pendidikan, ekonomi dan lainnya.
“Salah satunya aduan dari teman saya sendiri yang honorer, sampai sekarang gajinya belum dibayar. Jadi kami menuntu pengesahan APBA. Seperti yang sudah kami sampaikan di orasi tadi, dengan tidak disahkannya APBA maka banyak hal yang terhambat. Pembangunan, pemberdayaan pendidikan, ekonomi dan lain hal,” pungkasnya.