MEDAN – SMK Swasta Budhi Darma Indrapura yang berada di Tanah Merah, Air Putih, Kabupaten Batubara, menunjukan aksi kepeduliannya dengan menyalurkan donasi untuk masyarakat Palestina, Rabu (7/2/2024) kemarin.
Aksi kepeduliaan yang dimotori oleh OSIS SMK Swasta Budhi Darma beserta dewan guru berhasil menghimpun donasi sebesar Rp 5.150.000 yang kemudian disalurlan melalui Dompet Dhuafa Waspada.
Penyaluran donasi secara simbolis diserahkan langsung oleh Kepala Sekolah SMK Swasta Budhi Darma Indrapura, Saribudin.
Pada kesempatan itu, Drs. Saribudin menyampaikan dukungannya sekaligus pesan semangat untuk masyarakat Palestina.
“Kami berharap donasi ini bisa bermanfaat untuk saudara kami di sana. Semoga mereka diberikan kekuatan dan berada dalam lindungan Allah selalu dalam mencapai kemerdekaannya,” ucapnya.
Disamping itu, ia juga mengucapkan terima kasih kepada Dompet Dhuafa Waspada selaku mitra SMK Swasta Budhi Darma dalam menghimpun donasi.
“Terima kasih kepada Dompet Dhuafa Waspada karena telah membantu kami dalam mengumpulkan sehingga bisa tersalurkan hari ini. Semoga seluruh jajaran Dompet Dhuafa Waspada diberikan kesehatan dan semangat selalu dalam menghimpun donasi untuk saudara kita di Palestina,” harapnya.
- Advertisement -
Atas donasi yang disalurkan itu, Sulaiman selaku Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Waspada juga mengucapkan terima kasih kepada SMK Swasta Budhi Darma Indrapura.
“Terima kasih yang sangat mendalam kepada Pengurus SMK Swasta Budhi Darma Indrapura yang dengan tulus melakukan aksi kebaikan ini terkhusus juga untuk Kepala Sekolah beserta guru-guru yang turut mendukungnya. Semoga menjadi amal jariyah bagi keluarga besar SMK Swasta Budhi Darma,” ucap Sulaiman.
Sulaiman pun menjelaskan sedikit tentang penyaluran yang dilakukan Dompet Dhuafa Waspada ke Palestina.
“Adapun beberapa penyaluran yang sudah dilakukan sejauh ini dalam bentuk pangan dan medis, membentuk dapur umum menyediakan 3.000 paket makanan bagi pengungsi, mengadakan mobile clinic untuk layanan kesehatan, bantuan selimut di pengungsian, serta evakuasi medis,” katanya.[]