MEDAN – UPT SMP Negeri 1 Medan melalui kegiatan bina mental menggalang donasi kemanusiaan untuk Palestina. Dari Aksi penggalangan donasi tersebut, terhimpun donasi sebesar Rp24.500.000 yang kemudian disalurkan melalui Dompet Dhuafa Waspada, Sabtu (18/11/2023).
Penyerahan donasi diserahkan langsung oleh Kepala Sekolah UPT SMP Negeri 1 Medan Lisnawati dengan didampingi para pengurus OSIS selaku pelaksana kegiatan penggalangan donasi Palestina.
Lisnawati menyampaikan bahwa ia bersama siswa dan para guru sepakat untuk mengadakan penggalangan donasi kemanusiaan ini untuk membantu masyarakat Palestina.
“Sebelumnya sudah kita diskusikan terkait penggalangan donasi ini bagaimana siswa kita ikut peduli terhadap isu kemanusiaan yang terjadi di Palestina. Bertepatan dengan kegiatan bina mental, maka seluruh siswa ikut berdonasi berserta guru-guru juga,” kata Lisnawati.
Lisnawati menuturkan, bahwa donasi ini sama sekali bukan menyoal isu agama melainkan tentang rasa kemanusiaan. “Sama-sama kita libatkan semuanya ikut dalam menggalang donasi ini. Karena kita turut prihatin atas apa yang menimpa masyarakat di Palestina. Atas nama UPT SMP Negeri 1 Medan, kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh orang tua siswa yang berpartisipasi dalam penggalangan donasi ini,” jelasnya.
Penggalangan donasi yang dilakukan hanya dalam waktu satu hari ini pun mendapat respon positif dari Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Waspada Sulaiman.
“Kami turut apresiasi atas semangat siswa-siswi UPT SMP Negeri 1 Medan dalam menanggapi isu kemanusiaan ini. Dalam kurun waktu hanya satu hari terkumpul donasi senilai 24 juta lebih,” ucapnya.
- Advertisement -
Sulaiman pun mengucapkan terima kasih kepada UPT SMP Negeri 1 Medan atas sinergi penggalangan donasi Palestina yang dilakukan ini.
“Kami mengucapkan terima kasih atas kerjasama ini dan berharap kedepan akan berlanjut sinergi kebaikan lainnya. Kami juga sangat terbuka untuk sinergi di berbagai program lainnya baik di bidang pendidikan maupun sosial kemanusiaan,” ungkapnya.
Sebelum mengumpulkan donasi, para siswa terlebih dahulu mengikuti kegiatan bina mental. Dari Dompet Dhuafa Waspada turut menghadirkan pendongeng Kak Ardian beserta Jono boneka kesayangannya. Kak Ardian selaku pendongeng kota Medan dalam kesempatan itu berbagi kisah tentang kondisi di Palestina dan mengajak para siswa bersyukur menjalani nikmat kehidupan.
Tentang penyaluran donasi yang dilakukan Dompet Dhuafa Waspada, Sulaiman mengatakan saat ini sedang menjalankan dapur umum untuk memenuhi kebutuhan pangan.
“Sampai saat ini kita sudah mendirikan dapur umum dengan menyediakan 1.000 paket makanan siap saji setiap harinya. Mohon doakan agar ini bisa terus berjalan hingga sebulan kedepan karena ini adalah upaya kita bersama dalam membantu saudara kita di Palestina,” tutur dia.[]