BANDA ACEH – Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) Aceh melaksanakan workshop edukasi anti hoaks bagi komunitas yang ada di Aceh, yang dilaksanakan di Hotel Plum Lading Banda Aceh, Kamis (26/10/2023).
Kegiatan ini bertujuan memperkuat kemampuan periksa fakta dimulai dari tingkat mula serta memperkuat kerjasama antara instansi dan organisasi kemasyarakatan dan kelompok kerja untuk berkolaborasi bersama melawan hoaks.
Destika Gilang, selaku koordinator Mafindo Aceh menyampaikan, workshop ini merupakan langkah edukasi Mafindo untuk masyarakat Aceh yang di lakukan kepada 50 komunitas yang aktif melakukan edukasi di tengah masyarakat apalagi dalam memerangi hoaks sangat penting peran semua pihak.
“Kita meberikan edukasi dengan cara santai kepada 50 komunitas yang di undang,agar mengenali tiga kategori hoaks,dan yang terpenting adalah kita memberikan pengenalan cek fakta apalagi yang hadir banyak komunitas media yang juga sering memberikan informasi kepada masyarakat,” kata Gilang.
Fadhil selaku Kadis Kominfo Banda Aceh membuka acara sekaligus memberi sambutan,beliau mengapresiasi penuh mafindo Aceh yang telah membantu kinerja Kominfo Banda Aceh selama ini.
“Terimakasih sebesar-besarnya kepada Mafindo dan hari ini saya sangat antusias bisa hadir dan membuka lansung kegiatan ini, apalagi di hadiri dari berbagai komunitas yang luar biasa dalam berkolaborasi kita melawan hoaks di Aceh,” ucap Fadhil.
Selanjutnya Rizki Amanda selaku pengecek fakta Mafindo juga mengenalkan tools cek fakta kepada perwakilan 50 komunitas yang hadir, sambil mempraktikan agar paham bagaimana mengindetifikasi informasi yang salah.
- Advertisement -
“Apalagi menjelang pemilu akan banyak informasi bohong yang beredar akan menimbulkan perpecahan di masyarakat, maka sangat penting peran komunitas dalam mengedukasi,” pungkasnya.[]