BANDA ACEH – Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Syiah Kuala (USK), Gamal Batara, dan Adrian Damora, dosen Fakultas Kelautan dan Perikanan terpilih menjadi peserta Dosen Berkegiatan di Industri (DBI) tahun 2023.
Program tersebut merupakan salah satu program dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi yang bertujuan untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada dosen perguruan tinggi, untuk mengamati dan terlibat langsung dalam implementasi disiplin ilmu yang ditekuni pada dunia usaha dan dunia industri.
Selama periode September-November 2023, para peserta DBI 2023 terjun langsung ke dunia usaha dan dunia industri untuk meningkatkan pengalaman dalam pemecahan masalah-masalah nyata yang sesuai dengan disiplin keilmuannya. Selain itu, dosen juga berkesempatan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan bahan ajar mata kuliah yang berkaitan dengan proses bisnis di dunia industri.
Gamal Batara, selaku dosen dengan dengan bidang keahlian Sistem Informasi Akuntansi dan Audit, berkesempatan untuk berkegiatan di Departemen Tata Kelola & Operasional TI Life Science PT Bio Farma (Persero), terhitung dari 11 September 2023 s.d. 10 Oktober 2023.
Selama berkegiatan di PT Bio Farma (Persero), Gamal bersama mitra praktisi bekerja sama dalam beberapa kegiatan, diantaranya evaluasi berkala sistem, pembaruan dan penyesuaian job description departemen TI, dan penyusunan roadmap pemenuhan gap asesmen INDI 4.0 (Indonesia Industry 4.0 Readiness Index).
Sebagai tambahan, Gamal juga mengajak seorang praktisi dari PT Bio Farma, Iqbal Tawakkal (Senior Officer Digital & IT Policy), untuk melaksanakan kuliah praktisi di Jurusan Akuntansi FEB USK.
“Saya sangat antusias terhadap program ini karena saya dapat melakukan update terkait penerapan tata kelola sistem informasi secara riil di dunia industri, khususnya di PT Bio Farma yang bergerak di bidang farmasi dan diawasi secara ketat oleh banyak otoritas, termasuk WHO (World Health Organization),” ujar Gamal, Rabu (25/10/2023).
- Advertisement -
Sebagai luaran program ini, Gamal juga menyusun studi kasus mengenai tata kelola teknologi informasi dalam pelaporan keuangan, untuk dimasukkan ke dalam rencana pembelajaran mata kuliah Audit Sistem Informasi Akuntansi.
Peserta DBI 2023 lainnya dari USK, Adrian Damora, saat ini berkegiatan di Aceh Marine Programme, Fauna & Flora – Indonesia Programme, sejak 9 September hingga 30 November 2023. Adrian menerapkan keahlian beliau di bidang Pengelolaan Perikanan untuk menyelesaikan kesenjangan yang ada di lembaga tersebut.
Dengan pendampingan intensif dari praktisi dari Fauna & Flora, Rakhmat Dirgantara, Adrian mencoba membantu lembaga tersebut dalam menjalani program Pengelolaan Kawasan Konservasi Perairan Berbasis Masyarakat di Kabupaten Simeulue.
“Fauna & Flora merupakan lembaga non-pemerintah level internasional yang berkonsentrasi pada konservasi sumber daya alam. Saya banyak mendapatkan ilmu selama berkegiatan di lembaga ini dan tentunya juga bisa membantu menyelesaikan masalah yang ada pada lembaga dengan pendekatan keilmuan saya,” jelas Adrian.
Untuk luaran program sendiri, Adrian akan menghasilkan beberapa dokumen, diantaranya Panduan Pendataan Perikanan Berbasis Masyarakat serta silabus dan bahan ajar yang mengampu pembelajaran selama berkegiatan di lembaga, terutama untuk mata kuliah Konservasi Sumber Daya Kelautan dan Perikanan.[]